oLEH: Fidri Yuliyana,A.Md( fidri candlelight)
STATUS KONTRAK
Tak
pernah aku bayangkan selama ini,tak pernah aku fikirkan ini semua
terjadi….Mungkin ini yang dinamakan takdir atau jalan hidup yang harus aku
jalani.Siapa sich yang mau Jomblo…?pasti semua orang mau merasakan kebahagiaan
bersama sang pacar.Ya….pacar,kalau ingat kata-kata itu aku merasa diriku
hina.Entah apa itu,perasaan yang membuat aku tak ingin lepas dari cinta
pertama.
Awalnya
aku mempunyai seorang yang mencintaiku dan yang sangat aku cintai.Kebahagiaan
itu tak berlangsung lama,aku dan dia putus karena dia tidak mencintaiku
lagi.Sungguh sakit dan pedih hati ini saat aku tau semua ini.Dia adalah orang
yang pertama yang membuat denyut nadi dan jantungku berdebar kencang.Dia yang
pertama membuat aku tersenyum bahagia.Dia orang yang pertama dalam hidupku.Tak
ada yang lain dihatiku selain dia.
“Kikan
maafkan aku….”
“Maksud
kamu apa…?”
“Aku
nggak bisa melanjutkan hubungan kita ini,aku nggak mau kamu kecewa dengan aku.”
“Kamu
ngomong apa sich…?Aku bahagia kok selama ini dengan kamu.”
“Maafkan
aku Kikan,aku nggak bisa melanjutkan hubungan ini….tolong ngertiin aku ya.”
“Beri
aku alasan kenapa kamu mau putus sama aku ? Apa aku kurang perhatian?apa aku
nggak bisa lagi membuat kamu bahagia?Aku harus bagaimana Rion?”
“A…ku…”Rion
menjawab dengan terbata-bata.
“Apa…?”
“Ada
sesuatu hal yang diharuskan kita untuk berpisah.”
“Ya…beri
aku pengertian.”
“Suatu
saat kamu bakalan tau.”
“Okey….kalau
itu mau kamu,jangan pernah menyesal dengan keputusan kamu itu.”Aku berlalu
pergi dari hadapan Rion.
Aku
benci,aku sakit hati,aku sedih aku tak tau lagi bagaimana mengekpresikan
perasaanku.Apa aku bisa melupakan dia ? Rasanya aku nggak sanggup kehilangan
Rion,tapi Rion telah memutuskan ini semua.Sulit bagiku menghilangkan perasaan
ini.Aku nggak tau berapa lama aku bisa bertahan dengan perasaanku ini.Oh tuhan
Bantu aku untuk buang rasa cintaku ini jika tak engkau izinkan aku untuk bisa
bersamanya.Aku terlalu sakit dengan keadaan ini.Saat aku sangat mencintainya
dia malah pergi meninggalkanku.
Dua
tahun kemudian.
Aku
masih dengan kesendirianku,Aku masih belum berubah.Aku masih mengingat
Rion,bayangannya tak bisa hilang dalam fikiranku dia seakan-akan menari didalam
otakku yang tak kan lelah.Mengapa semua ini terjadi.Mungkin Rion telah
menemukan pujaan hatinya.Aku yang terlalu bodoh masih memikirkan dan
mengharapkannya.
Lelah
aku memikirkannya dan mengharapkannya,kini aku akan menyerah…aku sakit,dan aku
tak sanggup lagi dengan semua ini,dua tahun terpuruk dalam kesendirian dan
kesedihan membuat aku tak bisa meraih cinta yang lain.
Ketika
itu aku membuka FaceBook ku,ada satu permintaan pertemanan dan satu
pemberitahuan baru.Aku membukanya dan terkejut melihat nama Rion adytia
putra.Aku ragu konfirmasi atau abaikan,tapi aku nggak boleh menjadi pengecut.Ku
terima sebagai teman,,,Status ku selalu update.Ada satu statusku yang dia sukai
‘ Ajari aku mengenalmu,ajari aku
mendekatmu,ajari aku untuk mencintaimu,bisakah aku mengingatmu bila tak sering
bertemu yang aku bisa hanya menyebut namamu.’
Yupz dia menyukai
statusku,aku ingin mengulang kisah lama dihatiku.Dia memulai ini semua tapi dia
juga yang membuat aku tambah kecewa dan sakit hati karenanya.Aku melihat
infonya hubungan masih lajang.Aku berharap bisa memperbaiki hubungan ini
lagi,ternyata aku tak bertepuk sebelah tangan,dia merespon apa yang aku
berikan,walaupun tak ada lagi kata-kata sayang itu.Aku meyakinkan diri aku bisa
memilikinya,tapi itu hanya sia-sia…Entah apa yang membuatku begitu ingin
membuka Facebook.Ternyata ini yang aku dapatkan,Rion telah berganti dari lajang
menjadi berpacaran dengan Sinta sari.
Kaget
dan kecewa untuk yang kedua kalinya,aku mengucapkan selamat atas jadiannya.Ya…hati
sedih dan sakit mendengar semua ini.Dia menelfonku.
“Hallo….”
“Ya…”Jawabku
menahan isakan tangis.
“Thanks
atas ucapannya.”
“Ya…”
“Kenapa…?”
“Nggak
tau…”Isakan ku mulai terdengar olehnya.
“Kikan…aku
yakin kamu bisa mendapatkan yang lebih baik dari aku.Masih banyak cowok lain
yang baik dari aku.”
“Ya…aku
tau itu,tapi tidak semudah membalikkan telapak tangan.”
“Aku
tau,aku akan selalu mendoakan kamu supaya bisa mendapatkan yang terbaik dari
aku.”
“Ya…Thanks,,,Harusnya
aku udah menyadari itu semua,bahwa kamu tidak lagi mencintai aku dan tidak akan
pernah bisa menerima aku kembali.Maafkan aku selalu mengganggu hidup
kamu.Baik-baik ya….”AKu menutup telfonnya.
Aku
mulai bertekad,aku akan melupakan Rion dengan sepenuh hatiku.Aku mendekati
teman-teman cowok di kampus,yang dulu sudah mendekatiku tapi tak aku
respon.Lelah aku ternyata aku tak punya kesempatan lagi.Mereka semua telah
memiliki pasangan.
Dalam
fikiranku saat ini,aku ingin mempunyai pacar hanya sekedar status.Biar dia
tidak mencintai aku,asalkan satus pacaran.Aku duduk dikafe favorit sendirian
sambil ngenet di kafe itu.Tiba-tiba ada seorang cowok menghampiriku.
“Hai…Boleh
gabung nggak?”Tanya cowok itu padaku.
“Boleh…”Jawabku
“Aku
Alvin.”
“Kikan.”Aku
menyambut jabatan tangannya.
“Sendirian???”Tanya
Alvin.
“Iya,kamu?”
“Sebenarnya
nunggu teman sich,boleh nggak sambil nunggu teman aku duduk disini,soalnya
kursi yang lain penuh.”
“Boleh…”
Banyak
bercerita tentang pribadi masing-masing,orangnya sich nggak terlalu ganteng
ya,tapi cute nggak ngebosenin.Entah kenapa dia menceritakan soal
percintaannya,yang kisahnya hampir mirip dengan ku.Kita tukar-tukaran Alamat
Facebook dan nomor telfon.Sekitar sejam dia menunggu akhirnya temannya muncul.
“Kikan…teman
aku udah datang,makasih ya atas tumpangannya.”
“Iya…”
“O..iya
kapan-kapan kita boleh ketemuan lagi nggak?”
“Boleh,asalkan
nggak ada yang marah…”Aku menggodanya.
“Sipp
dech…”
Aku
berfikiran,kisah aku dan Alvin sama , kenapa aku nggak manfaatkan ini,aku juga
bisa mendapatkan yang lebih baik dari Rion,kalau memang itu yang dia
mau.Perkiraanku tak salah,Alvin menelfonku.Aku menaggapinya .Sebulan sudah aku
kenal dan menjalin pertemanan dengannya.Alvi menyatakan perasaannya
kepadaku,sejak pertama bertemu dia sudah menyukaiku,aku langsung
menerimanya….yang pada dasarnya memang hanya karna status.Tapi aku nggak harus
mengecewakan Alvin.AKu jujur padanya.
“Alvin…mungkin
aku wanita bukan yang baik,aku menerima kamu karna aku hanya ingin status dari
kamu.Status pacaran.”
“Aku
nggak masalah dengan itu semua ,terserah kamu Kikan asalkan kamu bahagia.”
“Okey,aku
ingin mengajukan persyaratan sama kamu,seandainya aku mencintai orang lain dan
kamu juga maka kontrak kita batal.Dan status kita di FaceBook putus.”
“…..”Alvin
diam.
“Alvin…kamu
setuju nggak.
“Iya….”
Aku
bahagia,di facebook hubunganku tak lagi lajang,tapi berpacaran dengan Alvino anggra.Aku
ingin tau respon Rion apa.Dia menulis didindingku, ‘selamat ya Kikan,kamu udah bisa mendapatkan yang terbaik’.Awalnya
memang iya aku bahagia,tapi apa aku nggak jahat sama Alvin yang tulus mencintai
aku tapi aku malah membalasnya dengan ini semua.
Alvin
selalu memberi perhatian kepadaku,dia sering menulis didinding Facebook ku
layaknya orang pacaran ,dia juga sering sms aku dan telfon aku.Aku meresponnya
dengan baik…..hubungan ku itu berlanjut sudah 5 bulan.Aku belum menemukan orang
yang aku cinta sehingga kontrakku belum selesai.Alvin begitu sangat perhatian
sama aku.Tanpa disadari Alvin sudah lelah dengan keadaan ini.
“Kikan…aku
sudah menemukan orang yang aku cinta,jadi gimana dengan kontrak kita.”
Aku
kaget setengah mati,seperti petir disiang bolong.Memang aku yang membuat
peraturan itu.”Apa….”
“Iya…gimana,kalau
salah satu dari kita sudah menemukan orang yang kita cinta,kita akan putus.”
“Iya
aku ingat itu,ya kalau kamu sudah menemukan orang yang kamu cinta kamu boleh
pergi dari kehidupan aku.”JAwabku.
“Okey….”
“Ya…thanks
selama ini kamu udah Bantu aku .”
“Kikan….apa
kamu tidak mempunyai perasaan sedikitpun untuk aku? Atau apalah namanya….”
“Maksud
kamu…?”
“Sudahlah
,lagipula kamu juga nggak akan pernah ngerti perasaan aku seperti apa sama
kamu.Mudah-mudahan kamu bisa mendapatkan yang lebih baik dari aku. “
“Iya.”Jawabku
pendek.
Alvin Berlalu
dari hadapanku,tanpa terasa air mataku keluar membasahi pipiku.Aku nggak tau
ada sesuatu yang hilang didalam hidupku.Aku terlalu bodoh,sudah jelas-jelas ada
cinta didepan mata kenapa disis-siakan.Masihkah menunggu Rion yang jelas-jelas
telah memilih orang lain.Aku harus bagaimana???.
Aku nggak ingin
kehilangan orang yang aku cintai lagi,aku merasa aku mencintai Alvin tapi
tertutup oleh perasaan gengsiku yang entah lah.Tanpa aku sadari aku mencintai
Alvin dengan seiring berjalannya waktu.Munafik kalau aku tidak mempunyai
perasaan sedikitpun terhadapnya.Selama lima bulan dia menemaniku,walau aku
mengatakan kalau aku hanya ingin pacaran status bukan pacaran benaran.Tapi aku
tidak bisa lepas dari Alvin.Aku harus bagaimana…?
“Alvin….”Panggilku
ketika Alvin telah melangkahkan kakinya diparkiran.
“Kenapa …
kontrak kita udah selesai Kikan.”Alvin tetap tidak melihat kearahku.Dia
membelakangiku.
“Alvin,apa benar
kamu mencintai seseorang?Siapa?”
“Kamu nggak
perlu tau,yang kamu inginkan hanya membuat Rion cemburu dengan status kontrak
itu kan.”Alvin menjawab sinis.
“Okey…aku memang
salah dan jahat sama kamu,aku minta maaf….”
“Dari dulu udah
aku maafkan …”
“Alvin…lihat
aku.”
“Buat apa…?”
“Alvin,siapa
cewek itu…?”
“Kenapa kamu
peduli dengan perasaan aku.”
“Apa aku nggak
boleh mengetahuinya.”
“Suatu saat kamu
akan tau Kikan.”
“Apa kesempatan
untuk aku sudah nggak ada?. Tanyaku.
“………”Alvin hanya
terdiam membisu.
“Alvin….?Jawab
aku…”
“………”Alvin diam
sambil membalikkan wajahnya.
“Alvin…aku juga
mau membatalkan kontrak itu,karena aku juga sudah menemukan pujaan hatiku.”
“Cuma itu yang
mau kamu katakan.”
“Iya…”
“Kalau begitu
kita sama-sama sudah menemukan pujaan hati kita masing-masing,dan sekarang
status kontrak kita sudah batal dari kamu dan aku.”JAwab Alvin dengan sedikit
gemetaran.
Alvin berlalu
pergi,tak kuasa aku menahan tangis ini…aku mengejar Alvin dan memeluk erat
tubuhnya.Aku tak ingin melepaskannya untuk orang lain,aku takkan rela melepaskan
orang yang aku cintai untuk orang lain.
“Alvin apa kamu
nggak ingin tau siapa cowok itu?”
“Kalau itu
membuat kamu bahagia aku akan menanyakannya.Siapa….?”
“Kamu benar mau
tau….”
“Iya.”
“Aku mencintai
Alvino anggra.”
“Apa…?”Alvin
membalikkan badannya.
“Iya…selama ini
tanpa aku sadari aku mencintai kamu,aku tidak bisa hidup tanpa kamu.Memang aku
dulu mencintai Rion dan nggak mau kehilangan dia,dan kamu aku jadikan pelarian
aku dengan membuat status kontrak.Tapi seiring berjalannya waktu aku sadar aku tidak
bisa kehilangan kamu.Dan Rion hanya masa lalu aku yang membuat aku balas
dendam.”
“Kikan….”
“Alvin,aku
mencintai kamu,dan aku membatalkan kontrak itu.Sekarang aku mau Tanya sama kamu
siapa cewek itu.”
“Dia teman ku…”
“Alvin,kamu
benar-benar tidak mencintai aku…”
“Dia teman yang
aku kenal sewaktu nongkrong di kafe Favorit.”
“Siapa….?”Tanyaku
makin penasaran.
“Yach…payah
banget sich,ya kamulah Kikan….kan aku kenal kamu dikafe Favorit.”
“Lupa…..”
“Kamu
tuh…..”Alvin mencubit pipiku menandakan gemes.
“Hunny…”Aku
memanggilnya.
“Iya swettyku…”
“Ha………………..”Aku
dan Alvin tertawa lepas dengan menikmati indahnya sore hari.
Sekarang aku
menyadari,tanpa disadari cinta itu datang dengan sendirinya tanpa dicari dan
didambakan.Dia bakalan menghampiri kita dan dia juga bakal menemui kita.Perasaan itu tidak boleh
dipaksakan dan satu lagi jangan menunggu seseorang yang tidak pasti karena
dengan menunggu bakal menyakitkan hati.
Dan kalau patah
hati,jangan tutup hatimu untuk orang lain yang mencintai kamu,karena dengan membuka
hati kita bakalan bisa mencintai orang yang menyayangi kita dengan seiringnya
waktu.
Akhirnya aku
menemukan kebahagiaanku….yaitu bersama Alvin yang tulus mencintaiku,daripada
mencintai orang lain yang jelas-jelas sudah milik orang lain.Jadi jangan menutup
dirimu saat cinta itu datang,dan jangan sekali-kali membuat Status
kontrak,cukup aku dan Alvin yang merasakan betapa tersiksanya.
Okey teman-teman
tunggu kisah ku yang lainnya ya…………………………
The
EnD……………………………
Tidak ada komentar:
Posting Komentar